Electronic Speed Control ( ESC )

Electronic Speed Control (ESC) sesuai dengan namanya esc adalah rangkaian elektronik yang berfungsi sebagai pengatur kecepatan putaran motor pada pesawat atau helikopter dengan cara menterjemahkan sinyal yang diterima receiver dari transmitter. Seperti halnya motor, esc juga dibedakan dua jenis, brushed esc untuk brushed motor dan brushless esc untuk brushless motor. Di pasaran terdapat berbagai merk esc dengan kekuatan arus (current rating) dan kekuatan voltase (voltage rating) serta feature yang ditawarkan. 

Untuk menentukan esc yang akan kita gunakan sangatlah penting untuk mengetahui kekuatan  (peak current) dari motor. Pilihlah esc yang kekuatannya melebihi kekuatan motor. Misalnya, dari data kita dapatkan kekuatan motor adalah 12A (amper) pada saat throttle terbuka penuh. sebaiknya esc yang akan kita gunakan adalah esc yang berkekuatan 18A atau 20A. Jika kita paksakan menggunakan esc 10A kemungkinan pada saat throttle dibuka penuh, esc akan panas bahkan terbakar.

AVR Downloader

Sebenarnya saya bukanlah orang yang faham dengan elektronika instrumentasi, tapi karena terispirasi dengan tricopter seperti yanga ada di http://www.rcexplorer.se/projects/TriV2/TriV2.html , makanya saya coba mengumpulkan artikel-artikel dan link-link yang berkaitan. Semoga yang punya site atau blog tidak keberatan, tidak ada niat saya untuk mengkomersilkan. Saya hanya berusaha memaparkan apa saja yg saya lihat dan pelajari untuk mewujudkan sebuah tricopter.

Mikrokontroler

Banyak sekali artikel tentang mikrokontroler yang bisa kita pelajari dari internet, baik dari site atau blog dengan mengetik kata kunci mikrokontroler atau microcontroler.
Karena tujuannya utamanya membuat tricopter bukan mau menjadi programer, saya cuma membutuhkan alat untuk mendownload program berbasis ATMEGA8 atau ATMEGA48 (sudah ada yg memprogram, tinggal download saja).  Skema rangkaiannya yang saya dapatkan dari http://www.fischl.de/usbasp/ .

gbr.01 - USBasp

Disana juga disediakan secara gratis firmware, driver yang sesuai dengan OS kita dan Sofware untuk mendownload program.

..........saatnya hunting ATMEGA8 atau ATMEGA48 di harco glodok........

Interior

Interior

Arsitektur

Arsitektur

ty@stech

ty@stech studio

Stick Foamy Plane

Pertama kali saya tertarik aeromodeling karena bentuknya yg mirip pesawat beneran. Makanya saya memilih Funtana dari hangar 9 sebagai pesawat aeromodeling pertama saya. Funtana saya dulu dipasangi mesin OS 0.46....wow..keren....!.....padahal saya belum pernah sama sekali menerbangkan pesawat.....menggunakan simulator pun belum pernah.....nekat.....

Singkatnya, saya mencari lapangan terbuka untuk penerbangan pertama. Mungkin anda bisa menebak apa yg terjadi selanjutnya.....Funtana saya terbang sebentar dan kemudian.......CRASH..!!!!!

Saya menceritakan pengalaman saya ini supaya bisa menjadi masukan bagi yang baru memulai aeomodeling.

.....Jangan terpikat karena bentuk dan penampilannya...!...

Gambar 01

Seperti pesawat beneran, pesawat aeromodeling juga mengenal konfigurasi sayap. Konfigurasi sayap ini menentukan kesatabilan dan kelincahan suatu pesawat. Funtana termasuk dalam konfigurasi mid wing yang artinya pesawat ini lincah sekali dan agak sulit dikendalikan untuk pemula. Dibeberapa site aeromodeling disarankan untuk menerbangkan pesawat dengan konfigurasi high wing dahulu, karena pesawat jenis ini lebih stabil.

Gambar 02

Contoh bagian-bagian pesawat tipe high wing untuk pemula atau biasanya disebut trainer yang saya copas dari http://adamone.rchomepage.com/guide.htm (Gambar 02)

OK....anda bisa pelajari teorinya dari site tersebut, karena tulisan saya ini bermaksud untuk mengajak anda membuat sendiri pesawat type trainer dengan biaya semurah mungkin . Oh ya....sebagai patokan kita sepakati untuk mengacu pada http://adamone.rchomepage.com/design.htm dengan sedikit penyesuaian.

Materi/bahan yang akan kita gunakan adalah styrofoam atau gabus yg banyak dijual di toko buku dan toko kelontongan. Ukuran yang dijual di pasaran 40x60cm dan biasanya ada yang sudah diwarnai dan ada yang masih polos.

SUMO 3D - Styrofoam

Spesifikasi :

Bentang sayap : 550mm
Panjang : 580mm
Motor : revox C2808-KV1900 brushless
Propeller : 8x4
ESC : Tower Pro 30A
Battery : 3S-1600mAH(16C)
Servo : Tower Pro SG90 micro servo 3 pcs
receiver : GWS R6II 72Mhz-6 Channel JR version

Tertarik dengan bentuknya yang lucu setelah melihat di forum aeromodeling salah satu site, saya mencoba membuat dengan bahan seadanya dan gampang didapat di seputar tempat tinggal saya. Biaya pembuatan pesawat ini ( KIT ) Rp.20.000,00.

Bahan :

• 2 lembar styrofoam/gabus tebal 14mm ukuran 40x60cm
• Lem tembak/ hotglue atau Araldite
• Tusuk sate atau potongan bambu sebagai penguat
• Tripleks 3mm, ukuran 4x4cm sebagai dudukan motor
• Lakban bening

Alat :

• Penggaris
• Spidol
• Cutter